KAJIAN MUTU KIMIA DAN ORGANOLEPTIK TELUR AYAM KAMPUNG DENGAN EKSTRAK ETANOL Sargassum crassifolium SEBAGAI ANTIMIKROBA ALAMI
Study of Chemical and Organoleptic Quality of Village Chicken Eggs With Ethanol Extract of Sargassum crassifolium As A Natural Antimicrobial
DOI:
https://doi.org/10.29303/profood.v7i1.187Kata Kunci:
Natural antimicrobial, chemical quality, Sargassum crassifolium, chicken eggs, Antimikroba alami, mutu kimia, mutu organoleptik, Telur ayam kampungAbstrak
ABSTRACT
The aim of this research was to determine the effect of the concentration and soaking time of Sargassum crassifolium ethanol extract as a natural antimicrobial on the chemical and organoleptic quality of native chicken eggs. This research was an experimental study using a factorial completely randomized design consisting of 2 factors, those were the concentration of the ethanol extract of S. crassifolium (0%, 20%, 40% and 60%) and the soaking time (30, 60 and 90 minutes). The results showed that soaking chicken eggs with ethanol extract of S. crassifolium had no significant effect on the pH of egg yolks and whites and flavour content egg. The best treatment was obtained from the soaking treatment with a concentration of 20% ethanol extract of S. crassifolium with soaking time for 60 minutes, where the appearance of a typical egg color and preferred by the panelists, the characteristic flavour egg shell and preferred by the panelists and the flavour of the egg contents which did not smell like seaweed and preferred by panelist.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dan lama perendaman ekstak etanol Sargassum crassifolium sebagai antimikroba alami terhadap mutu kimia dan organoleptik telur ayam kampung. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap faktorial yang terdiri dari 2 faktor yaitu konsentrasi ekstrak etanol S. crassifolium (0%, 20%, 40% dan 60%) dan lama perendaman (30, 60 dan 90 menit). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman telur ayam kampung dengan ekstrak etanol S. crassifolium memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata terhadap pH kuning dan putih telur dan aroma isi telur tetapi memberikan pengaruh berbeda nyata terhadap kenampakan cangkang telur. Perlakuan terbaik diperoleh dari perlakuan perendaman dengan konsentrasi 20% ekstrak etanol S. crassifolium dengan lama perendaman selama 60 menit, dimana diperoleh kenampakan warna khas telur dan disukai panelis, aroma cangkang khas telur dan disukai panelis serta aroma isi telur yang tidak beraroma rumput laut dan disukai panelis.
Referensi
Amaro, M., Ariyana, M.D., Widyastuti, S., Nazaruddin, Handayani, B. R., dan Werdiningsih, W., 2018. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Sargassum Crassifolium dari Perairain NTB. Laporan Penelitian PNBP. Universitas Mataram,
Bachtiar, S.Y., Tjahjaningsih, W dan Sianita, N., 2012. Pengaruh Ekstrak Alga Cokelat (Sargassum sp.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli. Journal of Marine and Coastal Science, 1(1), 53 – 60.
Baleta, F. N., Bolanos, J. M., Ruma, O. C., Baleta, A. N., dan Cairel, J. D., 2017. Phytochemicals Screening and Antimicrobial Properties of Sargassum oligocystum and Sargassum crassifolium Extracts. Journal of Medicine Plants Studies. 5(1):382-387.
Chusniati, S., Budiono, R. N., dan Kurnijasanti, R., 2009. Deteksi Salmonella sp pada Telur Ayam Buras yang Dijual Sebagai Campuran Jamu di Kecamatan Sidoarjo. Journal of Poultry Diseases. 2(1):20-23.
Diaz. D. 2008. Safety And Efficacy Of Ecobiol As Feed Addtitive For Chickhen For Fattening. The EFSA Journal. 773: 2-13.
Djafar, T. F. dan Siti., 2007. Cemaran Mikroba Pada Produk Pertanian Penyakit Yang Ditumbulkan Dan Pencegahannya. Jurnal Litbang Pertanian. 26(2):67-75.
Finata, R.P., D.R. Mas, dan K.S. I Gusti. 2015. Pengaruh Lama Penyimpanan Pada Suhu Kamar Telur Itik Segar Dan Telur Yang Mengalami Pengasinan Ditinjau Dari Jumlah Eschericia coli. Buletin Veteriner Udayana. 7(1):41-4
Haryoto, 1996. Teknologi Tepat Guna Pengawetan Telur Segar. Kanisius. Yogyakarta.
Hiroko, S.P., T. Kurtini, dan Riyanti. 2014. Pengaruh Lama Simpan Dan Warna Kerabang Telur Ayam Ras Terhadap Indeks Albumen, Indeks Yolk Dan Ph Telur. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, Lampung.
Kereh, V. G., Kusnandar, F., Wibawan, I. W. T., dan Nahrowi, 2018. Karakteristik Kimia Ekstrak Rumput Laut Serta Kemampuannya Menghambat Bakteri Salmonella sp. Jurnal Veteriner. 19(4): 467-477.
King, B., Warren, A., Mueller, C., 2004. Health Hazard Evaluation Report. National Institute for Occupational Safety and Health.
Nurjanna, S. 2015. Kontaminasi Bakteri Telur Ayam Ras Yang Dipelihara Dengan Sistem Pemeliharaan Intensif Dan Free Range Dengan Waktu Pemberian Naungan Alami Berbeda. Skripsi. Fakultas Perternakan, Universitas Hasanuddin, Makassar
Omwandho, C. O. A. dan Kubota T., 2010. Salmonella enterica Serovar Enteritidis A Mini Riview of Contamination Routes and Limitations to Efective Control. JARQ. 44:7- 16.
Rahayu, P. dan Winanti., 2000. Aktivitas Mikroba. Bumbu Masakan Tradisional Hasil Olahan Industri Terhadap Bakteri Patogen dan Perusak. Buletin Teknologi dan Industri Pangan. 11(2).
Sarwono, B., 1995. Pengawetan dan Pemanfaatan Telur. Swadaya. Jakarta.
Stadelman, W. J. and O.J. Cotteril, 1973. Egg Science and Technology. Mac Millan Publisher, UK.
Sulistiati. 2003. Pengaruh Berbagai Macam Pengawet dan Lama Penyimpanan terhadap Kualitas Telur Konsumsi. Skripsi. Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Tayel, A. A., El-Sedfy, M. A., Ibrahim, A. I., Moussa, S. H., 2018. Application of Quercus Infectoria Extract As A Natural Antimicrobial Agent For Chicken Egg Decontamination. Revista Argentina De Microbiología. 50(4): 391- 397.